Gaya Gesek Statis dan Kinetis

Gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis
misalkan sebuah balok yang beratnya w diletakan pada lantai. Balok memberikan gaya tekan pada lantai sebesar w
Gambar 6. gambaran balok memiliki gaya berat
Gaya tekan diimbangi oleh lantai dengan memberikan gaya normal (N). sehingga benda dalam keadaan seimbang (diam).
Pada balok kemudian diberikan gaya F cukup kecil. Balok masih diam karena gaya F masih dapat diimbangi oleh gaya gesek. Gaya gesek yang timbul dibalok yang masih diam disebut dengan gaya gesek statis. Bial diperbesar gaya gesek statis pun makin besar, selama balok tersebut masih diam.
(sumber: http://faktamuharam.blogspot.sg)

Bila F terus diperbesar suatu saat  akan mencapai harga maksimumnya, saat ini balok tepat aka saat bergerak miring. Artinya bila gaya F ditambah lagi sedikit saja, makabenda akan bergerak.
(sumber: http://faktamuharam.blogspot.sg)

Ketika balok sudah bergerak, gaya geseknya lebih kecil dari pada gaya gesek (statis) maksimum. Gaya gesek yang rimbul sat benda sudah bergerak disebut dengan gaya gesek kinetis.

(sumber: http://faktamuharam.blogspot.sg)

Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa gaya gesek terdiri atas dua jenis yaitu gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis.
  1.  Gaya gesek statis terjadi pada saat benda masih diam
  2. Gaya gesek kinetis terjadi pada saat benda sudah bergerak
  3. Gaya gesek kinetis lebih kecil dari pada gaya kesek statis




















Klik link berikut untuk melihat pemebelajaran mengenai gaya gesek!
(sumber: http://primaindisoft.com/img_video/728179BAB%207_GAYA%20YANG%20ADA%20DI%20ALAM.swf)





0 komentar:

Posting Komentar